~~
Rindu dan kehilangan adalah dua hal yang tak terpisah dari seseorang
yang jatuh cinta. Kehilangan seperti penjara yang sungguh membosankan.
Seperti hamba yang diliputi cinta akan tuhannya, sesaat namanya tak
terdzikirkan, atau terlupa di saat percakapan dan atau pekerjaan yang
berpaling dari perintahnya, yang ada hanyalah bingung dan rasa bersalah
yang dalam. Hanya istiqfar yang mengurangi rasa bersalah, itupun tak
membebaskan sama sekali.
Seseorang yang telah diliputi rindu,
sebenarnya ia telah menjadi budak perasaannya, menjadi hamba yang
jiwanya terbang bersama semilir angin sunyi, seperti Rabi’ah Al-Adawiyah
yang perhatiannya hanya tertuju pada kekasih hatinya, Allah SWT. Dalam
puisinya yang indah, Rabi’ah bertutur : Ya Allah, semua jerih payahku,
dan semua hasratku di antara segala kesenangan-kesenangan di dunia ini,
adalah untuk mengingat Engkau. Dan di akhirat nanti, di antara segala
kesenangan adalah untuk berjumpa dengan-Mu.
22 December 2014
Rindu dan Kehilangan
Monday, December 22, 2014
No comments
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment