~~
Saya
telah memaknai hidup ini sebagai persujudan. Di tiap jengkal aktifitas,
sebenarnya kita sdg bersujud dan mentranformasi nilai2 pengabdian
ketuhanan. Kemaslahatan mesti selalu dijalankan di level individu dan
struktur sosial.
Bagi saya, peribadatan bukanlah semata di masjid, gereja, atau tempat2 peribadatan yg ternamakan. Semua tempat adl tempat ibadah. Yang namanya beribadah tidaklah semata sholat dan puasa, semua aktifitas tanpa terkecuali sebenarnya adl ibadah. Karena itu, ibadah amat bergantung pada niat dan proses penghambaan yg positif.
Dari segenap kerja individual dan sosial, nilai-nilai persujudan dan penghambaan akan selalu menjadi media kritik : apakah satu tindakan atau sistem memang merupakan pantulan dari nilai agung yg diperintahkan Tuhan? Atau sebaliknya, tindakan atau sistem itu adl wujud yang ingkar
Bagi saya, peribadatan bukanlah semata di masjid, gereja, atau tempat2 peribadatan yg ternamakan. Semua tempat adl tempat ibadah. Yang namanya beribadah tidaklah semata sholat dan puasa, semua aktifitas tanpa terkecuali sebenarnya adl ibadah. Karena itu, ibadah amat bergantung pada niat dan proses penghambaan yg positif.
Dari segenap kerja individual dan sosial, nilai-nilai persujudan dan penghambaan akan selalu menjadi media kritik : apakah satu tindakan atau sistem memang merupakan pantulan dari nilai agung yg diperintahkan Tuhan? Atau sebaliknya, tindakan atau sistem itu adl wujud yang ingkar
0 comments:
Post a Comment